LAMBUNG

January 30, 2009 at 12:29 pm 8 comments

Gambaran Umum tentang Lambung

Secara morfologi, anatomi dan fisiologi, organ pencernaan manusia lebih cenderung digunakan untuk mengkonsumsi daun-daunan dan biji-bijian.

Akan tetapi pada kenyataannya, manusia modern mulai melakukan pergeseran pola konsumsi.  Sehingga yang terjadi adalah yang semestinya makanan yang tidak sesuai dengan organ pencernaan tetap dikonsumsi maka terjadi proses walaupun secara perlahan yang mengarah pada kerusakan yang difahami sebagai penyakit mag.

Ada asumsi ketika pola makan diatur jamnya, maka justru yang terjadi sebaliknya yaitu malah muncul penyakit mag.  Hal tersebut bisa terjadi karena jeda jam makan malah memunculkan frekuensi fikiran yang tinggi, sehingga respon positif dari organ adalah mencoba menggali potensi nutri yang ada tetapi kenyataannya lambung dalam keadaan kosong.  Sehingga yang muncul adalah tumpukan asam lambung (over produksi asam lambung).

Proses tersebut di atas menghasilkan gas lambung serta residu sisa reaksi asam lambung itu sendiri.  Gas mengakibatkan malas makan, mendorong diafragma sehingga bisa terjadi rasa mual dan sesak nafas.  Residu sisa reaksi akan menempel pada dinding lambung sehingga akibat pada kondisi akut terjadi iritasi dan lucer (muncul bintik-bintik seperti jerawat yang berisi cairan dari dinding lambung dan rasanya perih).

Kondisi inilah salah satu penyebab penyakit lambung yang langsung bisa terdeteksi.

Penanganan

Dengan prinsip mengacu pada langkah yang menyelesaikan akar penyebab timbulnya masalah, maka kita terfokus pada dua masalah pokok yaitu dinding lambung yang kotor serta iritasi dinding lambung.

Kita tidak perlu menuntaskan rasa nyeri lambung, rasa mual dan rasa nyeri di bagian kepala serta leher karena sekali lagi hal tersebut adalah turunan masalah dari masalah yang mendasar.

Resep yang selama ini manjur digunakan

Bahan :
1.     Bengkoang (Pachyrrhizus erosus) 1 buah ukuran kurang lebih sekepalan tangan pasien
2.    Kencur (Kaempferia galanga) sebesar ukuran ibu jari sampai ruas yang kedua
3.    Batang Pacing (Costus speciosus) 2 jengkal
4.    Tepung Beras 1 sendok teh

Cara Membuat :
Bengkoang, kencur dan Pacing diparut.  Kemudian dicampur dan diperas hingga tuntas (ingat: tidak ditambah air).  Setelah itu, tepung beras dimasukkan diaduk hingga rata.

Penggunaan :
Diminum sehari minimal 1 kali, berturut turut.  Lama terapinya tergantung tingkat keparahan/kronis si penderita.  Untuk penyakit mag kronis, disarankan hingga dua minggu.

Bagaimana komposisi di atas bekerja

Keempat campuran di atas memunculkan reaksi sebagai berikut :
1.     Membersihkan kotoran yang melekat pada dinding lambung
2.    Menetralisir over produksi asam lambung
3.    Menutup iritasi dan menyembuhkan

Ramuan ini sudah terbukti mengatasi ribuan penderita mag kronis, yang sudah putus asa dengan pengobatan medis modern.

Yang Sebaiknya Dihindari oleh Penderita Mag

1.    Semua jenis makanan dan minuman yang rasanya masam
2.    Semua jenis makanan yang berasal dari beras ketan
3.    Kopi
(nomor 1 s/d 3 merupakan hal yang paling dihindari dalam tempo yang cukup lama, meskipun tidak muncul keluhan lagi)
4.    Masakan yang menggunakan santan
5.    Masakan yang pedas

Entry filed under: Lambung.

GINJAL

8 Comments Add your own

  • 1. rumahherbalku  |  January 31, 2009 at 8:53 am

    Bisa juga menggunakan terapi temu lawak yang berkhasiat menjaga kesehatan lambung dan hati!

    Cara pengolahannya gampang, seperti bikin wedang jahe, trus dicampur gula batu atau gula jawa. Kalau mau praktis sudah banyak dibuat jamu d pasaran.

    untuk jenis-2 tanaman herbal lain bisa dikonsultasikan di http://www.rumahherbalku.wordpress.com

    Reply
  • 2. dedy  |  February 12, 2009 at 9:57 am

    mantap kali ya

    coba dulu ya

    tapi kalo lebih mahal dari obat maag pabrik perlu diperhatikan juga lho

    Reply
  • 3. rumahherbalku  |  February 14, 2009 at 7:34 am

    Wadaaaawwww!!! temulawaknya mbok jamu yang tiap hari lewat perasaan harganya masih berkisar di sribu-seribu limaratus pergelas… he..he…

    Kalau masalah kepraktisan memang lebih praktis obat maag pabrik, tapi inget lho, ya… obat maag (antacida) itu BUKAN menyembuhkan, tapi menekan gelaja sakit maag… Coba baca-2 di sumber-2 lain…

    Kedua, hati-2 mengkonsumsi obat maag… karena gejala maag itu bisa ditimbulkan oleh penyakit-2 lain… jadi maksudnya maag adalah EFEK SAMPING dari kerusakan organ lain atau bisa juga (paling sering lho)akibat Psikosomatis! (opo iki????)

    Soal Psikosomatis ini sedang saya pelajari literaturnya lebih lanjut untuk saya bikin postingnya di http://www.rumahherbalku.wordpress.com

    Thx!

    Reply
  • 4. tradisisehat  |  February 14, 2009 at 11:24 am

    Saya sepakat dengan rumahherbalku bahwa obat-obatan yang beredar hanya berpengaruh menekan/meredakan rasa sakit yang mucul, bukan menyembuhkan.

    Sebagaimana paradigma kesehatan yang telah kami share dalam tulisan mengapa tradisi sehat, kita berupaya untuk menganalisis sebuah masalah dengan mengacu pada akar masalah. Sehingga penanganannya juga berbeda.

    Jika penanganannya hanya sebatas mengurangi rasa sakit akibat tingginya asam lambung, maka wajar jika kita disarankan untuk menggunakan obat dengan kandung vitamin C yang tinggi. Padahal penggunaan vitamin C tinggi malah memunculkan problem lain, salah satunya iritasi pada dinding lambung.

    Sebenarnya untuk masalah kepraktisan, sekarang banyak beredar JUICER dengan harga terjangkau. Pembaca yang kurang memiliki waktu luang bisa memanfaatkan teknologi tersebut (asal jangan ditambahkan air pada saat mengambil ekstraknya).

    Saya sendiri pada awalnya juga memiliki problem dengan kepraktisan ini. Dan juicer saya gunakan untuk mengganti parut. Hanya saya masih menggunakan parut untuk mengambil ekstrak pacing (pacing seperti tebu, kandungan selulosanya sangat tinggi – beresiko merusak juicer anda).

    SELAMAT MENCOBA.

    Terima Kasih
    TRADISI SEHAT

    Reply
  • 5. timmy  |  March 28, 2009 at 4:59 am

    anatacid memang menetralkan asam lambung,jd ngilangin sakit aja. tp obat2 gol PPI(proton pump inhibitor)memblok kerja sel2 pompa asam di lambung yg merupakan akar dri permasalahannya,jd nyembuhin juga. tinggal pilih praktis or alami? tgt pola hidup n pola pikir,tetap aja semua berguna jd jgn jelekkan salah satunya

    Reply
  • 6. dedy  |  May 7, 2009 at 12:17 pm

    aku dah mencoba salah satu resep yang dari buah bengjuang tu
    lalu penyakit maag ku hilang tp belum sembuh benar aku rasa
    karena aku makan aja gak teratur

    makasih ya
    salam hangat
    dedy

    Reply
    • 7. tradisisehat  |  May 20, 2009 at 4:39 pm

      Terima kasih atas comment-nya Mas Dedy,

      Dengan mengaplikasikan selama 2 minggu berturut-turut, akan mendapatkan hasil yang jauh lebih baik. Akan tetapi, saya tetap mengucapkan selamat anda terbebas “meski sementara” dari rasa sakit akibat maag. Jika nanti gejala tersebut muncul lagi, saya sarankan untuk lebih intensif.

      Terima kasih,
      Tradisisehat

      Reply
  • 8. rumahherbalku  |  May 29, 2009 at 12:45 pm

    @ timmy : masalah obat

    Bener emang obat jenis PPI berguna memblokir langsung, tapi saya jamin anda akan mikir-mikir beberapa kali setelah baca bukunya Dr. Hiromi Shinya “Miracle of Enzym”.

    Beliau adalah dokter bedah gastrointestinal yang sering sekali menemui kasus maag dengan kolonoskop-nya. Dan menurut beliau, salah satunya MALAHAN disebabkan oleh konsumsi obat-obat yang bersifat inhibitor begitu… he..he..

    Sekedar info ajah!
    visit this post at : http://rumahherbalku.wordpress.com/2009/05/21/review-buku-dr-hiromi-shinya/

    Reply

Leave a comment

Trackback this post  |  Subscribe to the comments via RSS Feed


Calendar

January 2009
M T W T F S S
 1234
567891011
12131415161718
19202122232425
262728293031  

Most Recent Posts